Halaman

Marah Tak Lulus UN, Siswa SMA Pecah Kaca Sekolah




Wairo Samsuri dan Sugiano, dua siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) yang tidak lulus Ujian Nasional (UN) di Kelurahan Bandar Ratu Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu, melampiaskan amarahnya dengan cara memukul kaca sekolahnya sampai pecah.



Kepala Sekolah MAN Medi Hartono mengatakan, sejak awal pihaknya telah memprediksi akan terjadi tindakan seperti itu. "Sebelumnya siswa yang kami curigai tidak lulus Ujian Nasional pernah kami tanyai, dan memang mereka tidak terima jika tidak lulus," kata Medi di Bengkulu, Jumat (24/5). Demikian tulis Antara.



Karena itu, kata dia, pihaknya meminta bantuan dari kepolisian untuk melakukan penjagaan saat pengumuman hasil UN.



Selain itu, kata dia, pihaknya sengaja mengulur waktu pengumuman UN di sekolah itu, tujuannya agar siswa tidak lulus UN itu tidak banyak waktu untuk melampiaskan kemarahannya.



"Di sekolah lain sejak pukul 15.00 WIB telah diumumkan, namun di sekolah ini sengaja saya mengulur waktu sampai pukul 16.00 WIB, meskipun sejak tadi guru ada yang menelpon," ujarnya lagi.



Dia mengakui, jika dua orang siswa yang tidak lulus UN itu termasuk kategori siswa malas mengikuti pelajaran serta sering sekali tidak masuk kelas. Akibat ulahnya itu, Wairo dan Sugiano diamankan polisi.



"Dua orang siswa itu memang jadi catatan kami karena malas dan sering tidak masuk sekolah," ujarnya.

merdeka.com





sumber: http://www.ceritaciijail.com/2013/05/Marah-Tak-Lulus-UN-Siswa-SMA-Pecah-Kaca-Sekolah.html