Halaman

Macam-Macam Jenis Sekering Yang Biasa digunakan

Asalasah ~ 1. Cek pengaman listrik didalam rumah (tabung atau MCB). Pastikan sekering tidak putus (sekering batu), tombol ON (sekering otomatis) dan tuas pada posisi ON (MCB). Sekering adalah sebuah peralatan listrik yang berguna sebagai pengaman jika terjadi hubung singkat (KONSLETING). Sekering juga memiliki batas arus : 2A, 4A, 6A, 10A, 16A, 20A, 25A, 32A.
Jenis-jenis sekering yang biasa dipergunakan untuk listrik Rumah Tangga :
a. Patron Lebur
- Sekering batu/ulirApabila terjadi arus pendek, maka serabut kabel di dalam sekering ini akan putus. Untuk mengetahui putus tidaknya kita harus membukanya dengan cara melepas penutup sekering, namum sebelum melepas sekering pastikan saklar dibawa sekering diposisikan ke posisi OFF terlebih dahulu. Didalamnya ada serbuk seperti pasir yang berfungsi untuk melebur percikan api dari serabut kabel saat terjadi arus pendek. Ganti serabut kabelnya saja, serbuk jangan dibuang dan pasang kembali. Namun apabila awam dengan kelistrikan, sebaiknya membeli sekering baru untuk keamanan.


- Sekering Otomatis
Secara fisik mirip dengan sekering batu/ulir, namun sekering otomatis ini memiliki 2 tombol yang berfungsi untuk meng-ON-kan dan meng-OFF-kan sekering. Cara kerja sekering ini mirip dengan cara kerja sakelar. Saat listrik padam, cek tombolnya.

b. MCB (Miniatur Circuit Breaker)
MCB adalah alat pembatas dan pengaman listrik dari arus beban lebih dan hubung singkat. Saat ini listrik rumah tangga sudah banyak yang beralih menggunakan MCB untuk pengaman listriknya.
Di MCB ada tuas yang bisa di ON-OFF kan. Saat listrik padam, cek tuas dan pastikan pada posisi ON.

2. Setelah sekering dipastikan tidak ada masalah, cek MCB yang berada di box APP meter (box meteran) didepan rumah. Pastikan tuas MCB-nya pada posisi 1.

3. Cek tetangga kanan kiri ada yang padam atau tidak. Biasanya apabila yang padam banyak rumah, dari PLN sedang ada pemeliharaan/perbaikan jaringan ataupun gangguan. Namun apabila hanya 1 rumah atau beberapa rumah saja bisa langsung melaporkannya ke Contact Center PLN 123.

4. Setelah seluruhnya sudah dipastikan dalam kondisi ON namun listrik masih padam, segeralah menghubungi Contact Center PLN di layanan 123 supaya didatangkan petugas dari Dinas Gangguan PLN ke lokasi.

Langkah-langkah mengubungi Contact Center PLN 123
1. Siapkan ID Pelanggan/Nomor Rekening listrik (Listrik Pascabayar) atau No. Meter (Listrik Prabayar).
2. Hubungi nomor telepon 123 dari pesawat telephone atau (kode area)123 dari Handphone.
3. Agent Contact Center 123 akan probing kepada pelanggan perihal gangguannya. Jelaskan saja permasalahannya. Setelah itu pelanggan akan di data (alamat lengkap, Petunjuk lokasi, No. Telephone).
4. Tunggu hingga petugas datang. Biasanya petugas dari Dinas Gangguan PLN bekerja 24 jam, jadi jangan heran apabila petugas PLN datang ke rumah saat tengah malam. Tidak perlu khawatir, pastikan petugas datang dengan menggunakan mobil gangguan PLN. Mintakan surat Perintah Kerjanya untuk memastikan apakah petugas itu benar-benar dari PLN atau bukan.


Mudah kan? jadi sekarang tidak perlu panik lagi kalau listrik padam. Semoga bermanfaat.

Baca Juga:  
Sumber: http://www.buaz.net/2013/05/yang-harus-anda-lakukan-saat-listrik.html?m=1