Halaman

Cara Mandi Yang Baik dan Benar

Setiap orang tentunya punya kebiasaan dan gaya mandi tersendiri sehingga mungkin akan sulit untuk mengubah kebiasaan yang telah dilakukan selama bertahun-tahun. Tapi apakah orang mau mengubah rutinitas dan gaya mandinya jika hal itu dapat membuat kulit terlihat lebih menarik? Kebanyakan orang yang telah berusia lebih dari 30 tahun melakukan salah satu kesalahan besar ketika mandi. Kesalahan tersebut yaitu, mereka mandi terlalu sering.

Cara 1 (sumber: http://indonesiaindonesia.com/f/68822-cara-mandi-sehat/)

Pertama, tubuh dan seluruh lapisan kulit yang membentang mulai ujung kepala hingga ujung kaki terdiri dari sel hidup yang tumbuh dan punya siklus. Artinya, kulit tubuh pun perlu suplai makanan, perawatan dan waktu untuk beristirahat.

Kedua, seiring bertambahnya usia, kerja sel-sel tubuh dan kelenjar kulit otomatis akan ikut menurun. Nah, kedua logika dasar ini harus senantiasa Anda sadari karena kini makin banyak dijumpai tindakan dan perlakuan tidak sehat terhadap kulit. Demi memicu kerja sel kulit, kadang secara ekstrem kita tanpa sengaja justru membuat kulit jadi rusak, jenuh bahkan menimbulkan masalah baru yang kompleks.

Sudah tentu setiap hari kita menjalani ritual mandi setiap hari. Bahkan ada yang melakukannya lebih dari dua kali sehari. Banyak dermatolog menyetujui, menjaga kebersihan kulit dengan mandi merupakan basic treatment terbaik yang paling sederhana. Tapi, apakah selama ini mandi yang kita lakukan berkualitas?
Menanggalkan kotoran dan sisa-sisa kulit mati adalah essensi mandi yang tak boleh terlewat. Jadi, gunakan sabun yang tepat.

Gunakan sabun yang ber-pH seimbang yang mengandung antiseptik. Pembersih dengan busa dan scrubbing juga salah satu ritual bersih-bersih yang wajib. Mandi dengan manfaat semi-peeling mampu membersihkan komedo, menyamarkan bekas luka, hingga mengeringkan Jerawat di punggung.

Dengan melakukan gerakan rotasi ke arah atas-berlawanan dengan arah gravitasi, butiran scrub yang terdapat dalam shower gel, sabun mandi, cleanser foam, atau apapun media pembersih yang Anda gunakan, bisa membuat kulit tubuh lebih kencang, cerah, tampak lebih putih dan tentu saja sehat.

Namun, setelah itu segera kelembaban kulit dengan mengoleskan body oil. Mulailah dari leher, badan, punggung, lipatan siku dan lutut, kaki hingga jemari. Essential oil yang mengandung aromatherapy bisa juga Anda pilih untuk membantu merilekskan otot, saraf dan pikiran.


Cara 2 (Sumber: Detik.com)
Kebanyakan orang mandi di pagi hari, setelah olahraga, sore hari, atau bahkan sebelum tidur. Jika selama ini menghabiskan 12 menit di kamar mandi, hal tersebut terlalu lama untuk mandi. Kurangi waktu di kamar mandi hingga 5 menit demi kesehatan kulit.
   
Terlalu sering mandi dapat menyebabkan keluarnya minyak dari kulit yang banyak, lalu kulit akan terasa gatal-gatal dan teriritasi, terutama pada saat udara dingin. Jika menggunakan shower tanpa filter air maka akan menyebabkan kulit terpapar klor dengan jumlah yang berlebihan.

Seperti dikutip dari HealthArticles, Selasa (25/10/2011), berikut merupakan cara mandi yang dapat menyehatkan kulit, antara lain:
  1. Hindari menggunakan kain untuk mengusap pada area kulit yang halus, terutama pada selaput mukosa. Jangan menggunakan spons yang kasar untuk memijat atau mengusap kulit. Gunakan sabun gliserin dan spons yang digerakkan dalam satu arah menuju jantung.

  2. Gunakan air hangat untuk mandi.

  3. Jika memiliki kulit normal dan kering. Gunakan sabun dengan bahan dasar untuk kulit sensitif. Jangan menggunakan terlalu banyak sabun dengan bahan keras, karena akan membuat kulit terlalu kering.
  4. Jika cenderung memiliki kulit berminyak. Gunakanlah sabun gylcerine karena kulit berminyak akan lebih cocok mengguanakan sabun gylcerine. Dengan menggunakan jenis sabun tersebut, seseorang dengan kulit berminyak dapat menghilangkan minyak yang berlebihan tanpa menyebabkan kulit kering.
  5. Hindari terlalu sering mandi. Hal tersebut mungkin tampak seperti anjuran yang kurang positif, karena begitu banyak orang yang menikmati saat-saat mandi mereka. Anjuran untuk jangan terlalu sering mandi bertujuan agar kulit dapat menghasilkan dan mempertahankan minyak alami. Jika anjuran untuk jangan terlalu sering mandi sulit untuk dilakukan, setidaknya dapat dengan memperpendek waktu mandi.
  6. Pastikan menggunakan shampo dan sabun yang sebagian besar mengandung bahan alami.
  7. Banyak produk komersial mengandung bahan kimia sintetis, petrokimia, dan berbagai pewarna buatan. Semua bahan kimia tersebut dapat sangat buruk bagi kesehatan kulit, rambut, dan kulit kepala.
  8. Mungkin memang membutuhkan penyesuaian yang tidak mudah untuk mengubah rutinitas mandi yang telah selama bertahun-tahun kita lakukan. Namun demi kesehatan kulit, tidak ada salahnya untuk mencoba mengubah kebiasaan buruk dalam merawat tubuh. Sehingga dapat meningkatkan kesehatan kulit.